BUKU BIOGRAFI TOKOH MILITER (PANGLIMA ABRI) DALAM SEJARAH INTEGRASI TIMOR TIMUR, " JENDERAL M. JUSUF, PANGLIMA PARA PRAJURIT "
Secara fisik Jenderal TNI (Purn) M. Jusuf memang tidak turut serta dalam berbagai operasi militer diTimor Timur, namun dalam kapasitasnya sebagai Panglima ABRI, tentu saja Timor Timur adalah tanggung jawabnya, beliau sangat prihatin dengan kondisi para prajurit yang melaksanakan Operasi Seroja, Gangguan keamanan oleh Fretilin yang berlarut-larut selama Operasi Seroja, menurut beliau adalah karena :
PERTAMA, Kemampuan tempur para prajurit yang sangat rendah, karena kurangnya latihan yang benar.
KEDUA, Kepemimpinan lapangan yang tidak merata, disebabkan para perwiranya hampir di semua tingkatan tidak menunjukkan kemampuan lapangan yang sesungguhnya.
KETIGA, persenjataan yang ketinggalan zaman, kecuali Kopasshanda dan linud Kostrad, pasukan reguler lainnya hanya dilengkapi dengan senapan serbu SP-1 yang sering macet dan tidak dapat ditembakkan secara otomatis.
KEEMPAT, Logistik bagi pasukan tidak dapat diberikan tepat pada waktunya, sehingga para prajurit harus memenuhi kebutuhannya sering kali hanya dari apa yang ada di sekitarnya.
KELIMA, Informasi wilayah dan data intelijen lainnya yang diperlukan oleh pasukan sangat lemah dan sering kali tidak akurat, jika tidak mau dikatakan tidak ada sama sekali.
Semua kelemahan itu menjadi perhatian Jenderal M. Jusuf, untuk itu beliau memerintahkan penggantian senapan SP-1 dengan M-16 A-1 yang saat itu merupakan senjata standar Angkatan Darat Amerika Serikat, bahkan kemudian didirikan pabrik amunisi di Desa Turen, Malang guna memastikan pasokan peluru standar untuk senapan M-16 tersebut.
Jenderal M. Jusuf jugalah yang menganjurkan kepada Brigjen Dading Kalbuadi Panglima Kogasgab / Panglima Operasi Pemulihann, untuk membentuk pasukan " Air Mobile " , yaitu Batalyon Parikesit yang merupakan gabungan dari pasukan Kopasshanda, Kopasgat dan Marinir yang sebelumnya dilatih di Pusdik Sandha di Batujajar, Bandung. Pasukan air mobile atau mobil udara pertama di Indonesia ini mulai beroperasi pada awal Desember 1978 dengan menggunakan dua helikopter SA-330 Puma TNI-AU. Berbeda dengan pasukan-pasukan lainnya yang diplot daerah operasinya. Batalyon Parikesit ini beroperasi melakukan pengejaran dan operasi tempur di daerah bergunung dan berhutan lebat.
Bahkan beliau mengkhususkan diri untuk datang melihat sendiri jenazah Presiden Fretilin Nicolao Lobato yang dibawa ke Dili, lebih jauh lagi, Jenderal M. Jusuf juga mendatangi pasukan Nenggala 28 pimpinan Kapten Prabowo Subianto dan Yon 744 yang sudah berhasil menewaskan Lobato dan memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada seluruh prajurit dan perwira yang terlibat langsung dalam pengepungan yang sukses tersebut.
Begitu tingginya perhatian Jenderal M. Jusuf pada kesejahteraan dan prestasi para prajurit, hingga saat ini masih sering dingat, tidak hanya oleh para prajurit khususnya, tapi juga oleh rakyat Indonesia pada umumnya.
KISAH INI HANYA SEPENGGAL DARI KISAH HIDUP, PERJUANGAN DAN PENGABDIAN SANG JENDERAL LEGENDARIS, SEMUANYA DAPAT ANDA BACA DALAM BUKU INI.
S P E S I F I K A S I :
- Buku bekas.
- Soft cover.
- Rata-rata masih berkondisi bagus.
- Ada nama pemilik sebelumnya (Tulisan Kecil).
- Halaman lengkap.
- Dilengkapi dengan foto-foto.
- Penerbit Kata Hasta Pustaka.
- Cetakan kedua, April 2006.
- 458 halaman.
- Ukuran 15,5 x 23,2 cm.
HARGA @ Rp 425.000,-- (FIX), BELUM TERMASUK ONGKOS KIRIM.
UNTUK INFO LEBIH LANJUT SILAHKAN MENGHUBUNGI TREEHOUSE KULAMA 081586008604 (SMS / WA / LINE).
UNTUK MELIHAT KOLEKSI KAMI YANG LEBIH LENGKAP, SILAHKAN MENG "KLIK " SITUS-SITUS BERIKUT INI :
www.bukusejarah.com
www.bukukoleksi.com
www.bukujadul.com
bukusejarahdanbiografi.blogspot.co.id
bukumajalahjadul.blogspot.co.id
bukug30spki1965.blogspot.co.id
bukusejarahg30s.blogspot.co.id
bukubudayajawa.blogspot.co.id
bukubonsai.blogspot.co.id
bukusastrapopuler.blogspot.co.id
bukusiliwangi.blogspot.co.id
integrasitimortimur.blogspot.co.id
jualbukupenting.blogspot.co.id
sepatukudabekas.blogspot.co.id
pasukankomando.blogspot.co.id
MAAF, KAMI TIDAK MELAYANI TRANSAKSI SECARA COD.
